Pada umumnya seseorang yang telah lanjut usia akan menghabiskan masa tuanya dengan bersantai, beribadah dan bermain bersama cucunya dirumah.
Namun tidak semua lansia mempunyai nasib yang sama, mereka yang hidup dalam kondisi ekonomi terbatas mesti menghabiskan masa tuanya dengan bekerja keras demi bisa menyambung hidup.
Mbah Sayem (80) salah satunya. Di usia senjanya, ia harus berjualan mainan dan makanan ringan keliling demi bisa menyambung hidupnya. Meskipun kondisi fisiknya sudah tidak sekuat dulu, mbah Sayem tidak pernah menyerah untuk terus berikhtiar mencari nafkah halal.
Setiap harinya, mbah Sayem berjualan mainan dan makanan ringan dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore. Penghasilan yang didapat mbah Sayem bukanlah setiap hari, namun tapi setiap seminggu sekali, itupun tidak banyak hanya 30-50 ribu perminggu, jika dihitung perharinya mbah hanya mendapat penghasilan 4 sampai 7 ribu saja perharinya.
"Pembeli mainan atau makanan ringan mbah bayarnya setiap seminggu sekali, jadi mbah dapat uang untuk makan dan belanja lagi ke pasarnya juga seminggu sekali. Mbah harus hemat biar uang buat makan cukup," ujar mbah Sayem kepada tim Rumah Yatim cabang Jawa Tengah.
Tidak hanya menerima transaksi jual beli dengan uang, mbah pun menerima transaksi dengan nasi aking dan jagung. Semua itu mbah lakukan karena kasihan dengan pembelinya.
"Mbah kasihan kalo ada pembeli yang anaknya ngerengek minta jajan tapi ibunya ngga ada uang, jadi mbah ngebolehin dia bayar pake nasi aking atau jagung. Walaupun jarang kejual lagi tapi setidaknya nasi aking atau jagungnya bisa buat makan mbah, bagi mbah yang penting tolong menolong karena mbah juga susah jadi jangan sampe bikin susah orang lain," tutur mbah Sayem.
Sebagai bentuk perhatian dan kepeduliannya, Rumah Yatim cabang Jawa Tengah memberikan bantuan biaya hidup berupa sembako, uang tunai, bingkisan buah dan perlengkapan mandi mencuci untuk mbah Sayem.
Bantuan tersebut langsung diberikan kepada Sayem di kediamannya, Desa Karangmulya, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal.
Raut wajah bahagia dan haru tidak dapat disembunyikan mbah Sayem ketika menerima bantuan ini. Saking bahagianya mbah berkali-kali mengucapkan terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur yang telah peduli padanya.
"Semoga Allah membalas semuanya, semoga Allah memudahkan semua urusan Rumah Yatim dan para donaturnya," ucap mbah Sayem
Sementara itu, Saefudin kepala cabang Rumah Yatim Jawa Tengah mengucapkan terima kasih kepada orang-orang baik yang telah menyisihkan rezekinya untuk membantu mbah Sayem.
"Semoga bantuan ini bisa memberikan keberkahan untuk para donatur dan mbah Sayem, semoga bantuan ini pun bisa membantu memenuhi kebutuhan hidup mbah Sayem selama beberapa bulan kedepan,"tuturnya.
Author
Sinta Guslia