Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat kembali menyalurkan bantuan biaya hidup berupa uang tunai, sembako dan perlengkapan mandi mencuci untuk Lasmira (54), seorang ibu tangguh di Desa Rasau Jaya 1, Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya.
Bantuan tersebut diberikan untuk meringankan beban Lasmira dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Sapriadi, salah satu relawan Rumah Yatim Kalbar menyampaikan jika Lasmira terlihat sangat senang ketika kembali menerima bantuan ini. Berkali-kali dirinya mengucapkan terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur yang kembali memberikan perhatiannya dan bantuan untuknya.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk ibu Lasmira, serta menjadi ladang pahala, kebaikan dan berkah untuk para donatur Rumah Yatim," ujarnya.
Semenjak ditinggal meninggal suaminya 20 tahun lalu, Lasmira harus berjuang seorang diri merawat anaknya, Pensi Wahyu Pertiwi (25 tahun) yang mengidap gangguan jiwa.
Setiap hari, dengan sabarnya ia mengurus semua kebutuhan Pensi mulai dari makan, mandi hingga buang air. Meskipun Pensi kerap kali mengamuk tak karuan, Lasmira tidak pernah terpancing untuk marah. Dengan penuh kasih sayang, ia berusaha untuk meredam emosi anaknya.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, Lasmirah bekerja sebagai tukang pijat dengan upah seikhlasnya. Penghasilan yang kecil dan tidak menentu membuat lansia ini seringkali kesulitan untuk makan sehari-hari.
Dulu, Pensi pernah berobat di Rumah sakit Jiwa Alianyang selama 3 bulan namun tidak ada perubahan, dan pindahkan lagi di RS Jiwa Singkawang selama 3 tahun, tetapi tetap tidak ada perubahan. Setelah itu, Lasmira memilih merawat putrinya di rumahnya dengan cara dikerangkeng supaya putrinya itu tidak mengganggu tetangga sekitar.
Disetiap doanya, Lasmira selalu meminta kepada Allah agar putrinya bisa kembali sehat seperti dulu.
Author
Sinta Guslia