Rumah Yatim cabang Jawa Tengah menyerahkan bantuan biaya hidup berupa uang tunai, sembako dan bingkisan buah untuk Tuiroh, warga Karangjambu, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.

Bantuan tersebut merupakan amanah dari para donatur untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup Tuiroh dan anaknya.

Menurut penuturan Saefudin, kepala cabang Rumah Yatim Jawa Tengah, Tuiroh saat ini tinggal bersama anaknya Syakira (11) disebuah rumah tak layak huni. Suami Tuiroh pergi entah kemana sejak Syakira masih bayi. Kondisi ini membuat Tuiroh mengalami gangguan jiwa dan kerap kali mengamuk tidak karuan.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Tuiroh dan Syakira hanya mengharapkan bantuan dari pihak pemerintah dan tetangga sekitar. Sementara bagian mengurus rumah dan lainnya diurus oleh Syakira setiap sebelum dan setelah pulang sekolah.

"Karena bu Tuiroh lagi sakit, jadi yang bertugas ngurus rumah mulai dari beres-beres, nyuci hingga masak dilakukan oleh Syakira, Syakira melakukan semua itu dengan telaten dan sabar," ungkap Saefudin, kepala cabang Rumah Yatim Tegal.

Lebih lanjut Saefudin mengatakan, meskipun hidup tanpa sosok ayah, tulang punggung keluarga, harus merawat ibu sakit, mengurus rumah, ditambah hidup dalam kondisi ekonomi yang sangat terbatas, tidak membuat Syakira mengeluh dan menyerah dalam menjalani hari-harinya termasuk sekolah.

Setiap hari, dengan menggunakan tas, seragam dan sepatu lusuh, Syakira sekolah dengan penuh semangat.

"Meski menggunakan perlengkapan sekolah lusuh, Syakira tidak pernah minder, ia selalu semangat karena mimpinya ingin sekolah tinggi dan menjadi orang sukses begitu besar sampai-sampai memudarkan rasa minder dan mengeluh dalam dirinya," ujar Saefudin.

Bagi Saefudin, Tuiroh dan anaknya Syakira sangat layak menerima bantuan. Mereka pun sangat layak untuk dibantu. Ia berharap bantuan ini bisa memberikan banyak berkah, manfaat dan bisa membantu memenuhi kebutuhan hidup mereka selama beberapa bulan kedepan.

"Terima kasih kepada semua donatur yang telah membantu bu Tuiroh dan Syakira melalui Rumah Yatim, semoga apa yang diberikan para donatur bisa menjadi ladang pahala, kebaikan dan berkah amiin," tutur Saefudin.