Home / Rubrik / Berita

Bantuan untuk Nek Bawon, Lansia Penjual Gula Jawa Keliling di Kalimendong Wonosobo

gambar-headline
Yogyakarta Post Views: 19

Hidup sebatang kara ditengah keterbatasan fisik dan ekonomi harus dijalani nek Bawon (71), warga Desa Kalimendong, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 

 

Sudah 10 tahun tepatnya setelah suaminya meninggal dunia, nek Bawon tinggal seorang diri disebuah rumah tua sederhana yang sudah rusak termakan usia. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, lansia ini bekerja sebagai penjual gula jawa keliling.

Diketahui gula jawa tersebut merupakan buatannya sendiri, setiap hari dengan menggunakan tongkatnya, nek Bawon kaki perlahan sejauh 2 KM untuk menawarkan dagangannya. Jika gulanya habis, nek Bawon akan mendapat uang 15 ribu, nantinya uang tersebut ia belikan beras untuk makan sehari-hari.

 

Kepada relawan Rumah Yatim cabang Yogyakarta, nek Bawon bercerita jika pembeli gulanya tidak setiap hari banyak, kadang jika sedang sepi ia hanya membawa uang 5 ribu rupiah, kadang pula pulang dengan tangan kosong. Karena hal itu, nenek jarang sekali bisa membeli lauk pauk

“Bagi nenek yang terpenting ada beras dulu, gapapa kalo ga ada lauk, kan masih ada garam dan daun singkong rebus. Alhamdulillah meski penghasilan nenek tidak menentu, nenek tetap bersyukur karena masih bisa kerja, tanpa harus berharap pada pemberian anak atau tetangga," ungkapnya.

Nenek pun melanjutkan jika anak-anaknya sudah menikah dan tinggal berjauhan dengannya. Kondisi perekonomian anak-anak nya pun sama-sama sulit sehingga mereka belum bisa membantu memenuhi kebutuhannya.

"Nenek ga mau bergantung pada anak, kasihan mereka juga hidupnya susah. Selama nenek masih sehat dan bisa jalan meski menggunakan tongkat, nenek akan terus berusaha bekerja supaya bisa terus menyambung hidup," tuturnya.

 

Sebagai bentuk kepedulian dan perhatiannya, Rumah Yatim cabang Yogyakarta memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai untuk nek Bawon.

Bantuan tersebut diterima nenek dengan penuh haru bahagia. "Alhamdulillah terima kasih Rumah Yatim dan donatur atas kepedulian dan perhatiannya kepada nenek. Bantuan ini sangat berarti dan membantu nenek" ucap nek Bawon.

Lebih lanjut nenek mengatakan, hanya doa yang bisa ia berikan untuk membalas semua kebaikan Rumah Yatim dan para donatur.

"Semoga Rumah Yatim semakin sukses dan para donaturnya diberikan kesehatan, rezeki yang berlimpah dan berkah, serta dimudahkan semua urusannya. Semoga bantuan ini bisa menjadi berkah dan ladang pahala untuk tim Rumah Yatim dan para donatur, " harapnya.


Author

img-author

Sinta Guslia

1 tahun yang lalu