Rumah Yatim cabang Yogyakarta kembali menyalurkan bantuan biaya hidup kepada masyarakat prasejahtera. Kali ini bantuan ini diberikan kepada Atun (38), warga Desa Diwek, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo.
Kepala cabang Rumah Yatim Yogyakarta, Jajang Khoeruman menyampaikan jika bantuan berupa uang tunai ini diberikan untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup Atun dan anaknya, serta membantu mengembangkan usaha Atun.
"Bu Atun merupakan penjual serabi dipinggir jalan, dalam sehari ia mendapat penghasilan 10 ribu saja dikarenakan pembelinya sepi," ujarnya.
Lebih lanjut, Jajang memaparkan jika dua bulan lalu Atun jualan serabi keliling, tapi dikarenakan roda gerobak nya pecah akhirnya ia jualan dipinggir jalan menggunakan gerobaknya itu.
Atun sebenarnya ingin sekali jualan keliling karena penghasilannya lebih besar dari jualan dipinggir jalan, tapi Atun tidak memiliki uang untuk memperbaiki roda gerobaknya. Bagi Atun, jangankan untuk memperbaiki gerobaknya, untuk makan keluarga sehari-hari saja sering kesulitan.
"Alhamdulillah bantuan biaya hidup amanah dari para donatur sudah diberikan kepada bu Atun melalui perantara anaknya, kebetulan ketika kami kesana, bu Atun sedang tidak ada di rumah karena sedang jualan. Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk bu Atun sekeluarga, serta menjadi ladang pahala, kebaikan dan berkah untuk para donatur Rumah Yatim," tutur Jajang.
Author
Sinta Guslia