Home / Rubrik / Berita

Kembali Mengantarkan Amanah Donatur untuk Puja, Anak Tangguh di Pontianak Timur

gambar-headline
Kalimantan Barat Post Views: 41

Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat kembali menyambangi kediaman Puja (10) di Kelurahan Tanjung Hilir, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, guna mengantarakan bantuan biaya hidup amanah dari para donatur.

 

Bantuan yang diberikan hampir sama seperti sebelumnya. Jika sebelumnya Rumah Yatim memberikan bantuan biaya hidup berupa santunan uang tunai, bahan pokok, perlengkapan mandi mencuci, sirup, kurma, baju baru dan sepeda lipat. Kali ini, Rumah Yatim memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai sebesar 25.500.000; , paket sembako dan perlengkapan mandi mencuci.

 

"Alhamdulillah bantuan biaya hidup tahap kedua untuk Puja telah tersalurkan. Terima kasih kepada semua donatur yang telah memberikan bantuan ini melalui Rumah Yatim, semoga bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat, berkah dan kebaikan untuk semuanya," ujar Nimas Amalia Ulfa, salah satu relawan Rumah Yatim Kalbar.

Lebih lanjut, Nimas mengatakan jika bantuan ini diterima Puja, nenek dan kakanya dengan penuh haru bahagia. Sebelumnya mereka tidak pernah menyangka bisa kembali menerima bantuan dari Rumah Yatim dan para donatur.

"Kata nenek Puja, bantuan ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sekolah Puja dan modal usaha untuk membuka warung. Sudah lama Puja dan neneknya ingin sekali membuka usaha warung, agar Puja tidak perlu lagi bekerja di tetangganya serta nenek dan kakeknya tidak lagi bekerja mencari besi di bawah tempat pembuatan kapal," tuturnya.

Nimas berharap, bantuan ini bisa membantu membangkitkan kondisi ekonomi Puja dan keluarganya, agar kedepannya Puja bisa fokus sekolah dan nenek kakeknya bisa memenuhi kebutuhan keluarga serta pengobatan kakak Puja. 

"Semoga kedepannya Puja dan keluarganya bisa menjadi seorang muzakki yang senantiasa berbagi dengan sesama," tambahnya 

 

Diketahui, sejak orang tua bercerai, Puja dan kakaknya Tina (12) yang terlahir disabilitas tinggal bersama nenek dan kakeknya disebuah rumah sederhana. Sehari-hari nenek dan kakek Puja bekerja sebagai pencari besi di bawah tempat pembuatan kapal dengan penghasilan yang sangat tidak menentu.

Tidak tega melihat nenek kakeknya berjuang diusia renta, Puja berinisiatif membantu dengan bekerja sebagai penjaga warung milik tetangganya. Pekerjaan ini ia lakukan setiap pulang sekolah sampai pukul 10 malam dan dalam sehari ia diupah 12-20 ribu rupiah.

Meski hidup dalam keterbatasan ekonomi, Puja tidak pernah mengeluh dan menyerah dalam menjalani hari-harinya. Ia bertekad ingin menjadi orang sukses agar kelak bisa membahagiakan kakak, kakek dan neneknya.

 

#Alhamdulillah terima kasih para donatur atas bantuannya, kini Puja, nenek dan kakeknya akan memiliki usaha baru. Mudah-mudahan usahanya berkembang baik dan maju.

Mari bersama kita lanjutkan aksi kebaikan ini, karena diluar sana masih banyak warga prasejahtera yang tengah menantikan uluran tangan dari kita semua. Salurkan donasi terbaikmu di Rumah Yatim.

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Author

img-author

Sinta Guslia

2 tahun yang lalu