Hidup sebatang kara ditengah keterbatasan fisik dan ekonomi harus dijalani Kakek Untung (65), lansia penjual kayu bakar di Leksono, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah,
Sudah puluhan tahun tepatnya setelah orang tua kakek Untung meninggal, ia tinggal seorang diri disebuah gubuk kecil yang layak huni yang tidak memiliki sarana MCK. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, lansia ini bekerja sebagai penjual kayu bakar.
Setiap hari, kakek Untung pergi ke hutan untuk mencari ranting kayu yang sudah terjatuh. Nantinya ranting itu ia jual kepada warga sekitar. Selain mencari ranting kayu, kakek pun kerap kali memungut sisa-sisa kayu dari warga yang menebang pohon.
Kepada relawan Rumah Yatim cabang Yogyakarta, kakek Untung bercerita jika pembeli kayu bakarnya semakin sepi karena kebanyakan dari mereka sudah beralih ke kompor gas. Dalam sehari, paling kayu bakar kakek laku satu sampai dua ikat saja, tidak jarang kayu bakarnya tidak laku sama sekali.
“Sekarang banyak yang udah pake kompor gas dan jarang pake kayu bakar, kalo pake kayu bakar pun mereka nyari sendiri jadi kakek kesulitan jualannya,” lirihnya.
Kakek pun melanjutkan jika dirinya tidak bisa bekerja terlalu cape dikarenakan penyakit asmanya sering kambuh ketika kecapean. "Kalo asma nya lagi kambuh, kakek cuman bisa diam di rumah, kakek ga bisa beli obat karena tidak punya uang. Jangankan untuk beli obat, untuk makan aja seringnya tidak ada, paling kakek makan daun singkong rebus atau nasi dari sodara," tuturnya.
Merespon hal tersebut, Rumah Yatim cabang Yogyakarta melalui tim relawannya memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai untuk kakek Untung.
Bantuan tersebut diterima oleh adik dari kakek Untung dikarenakan kakek sedang pergi mencari kayu bakar. "Saya mewakili kakak saya mengucapkan terima kasih Rumah Yatim dan donatur yang telah memberikan bantuan ini. Insya Allah bantuan ini sangat bermanfaat untuk kakak saya," ucapnya.
Ia berharap bantuan ini bisa menjadi berkah, kebaikan dan ladang pahala untuk para donatur Rumah Yatim.
"Semoga Rumah Yatim semakin sukses, para donaturnya diberikan kesehatan, rezeki yang berlimpah dan berkah, serta dimudahkan semua urusannya. Semoga bantuan ini bisa menjadi berkah dan ladang pahala untuk tim Rumah Yatim dan para donatur, " terangnya.
Author
Sinta Guslia