Sungguh malang nasib nek Tanijah (78), diusia senjanya ia mesti tinggal seorang diri disebuah rumah tak layak huni di Desa Jatibogor, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal.
Saat ini nenek sudah tidak bisa melakukan kegiatan, untuk makan sehari-hari ia hanya mengandalkan belas kasihan dari tetangga sekitar. Jika tidak ada tetangga yang memberinya makanan, nenek terpaksa minum air putih seharian untuk mengganjal perut laparnya.
"Nenek sangat senang kalo ada tetangga yang ngasih makanan, nenek akan makan sedikit-sedikit biar awet. Kalo ngga ada makanan, nenek minum air putih aja," ujar Nenek Tanijah kepada relawan Rumah Yatim beberapa hari lalu.
Nenek Tanijah bercerita jika dulu dirinya bekerja sebagai buruh tani. Namun sejak sering sakit-sakitan, dirinya tidak bisa lagi bekerja. Mbah pun tidak bisa berobat karena terkendala.
"Dulu mbah suka ke ladang atau ke sawah buat bekerja, tapi sekarang ngga bisa karena susah jalannya. Mbah pun ngga bisa bergantung kepada suami karena suami udah meninggal tiga puluh tahun lalu, nenek juga ga punya anak," ungkapnya.
Akibat sering tidak makan, mbah sering mengalami sakit kepala dan lemas. Hal tersebut membuatnya semakin kesulitan untuk beraktivitas dan beribadah.
Mengetahui kondisi tersebut, Rumah Yatim cabang Jawa Tengah menerjunkan tim relawannya guna mengunjungi kediaman nek Tanijah dan memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai, sembako, bingkisan buah dan perlengkapan mandi mencuci untuknya.
Semua bantuan ini berasal dari aksi penggalangan dana Rumah Yatim secara daring di platform Donasionline.id . Diharapkan bantuan ini bisa membantu memenuhi kebutuhan hidup nek Tanijah selama beberapa bulan kedepan.
Menurut penuturan Saefudin kepala cabang Rumah Yatim Jawa Tengah, nek Tanijah terlihat sangat senang ketika menerima bantuan ini. Tidak lupa ia pun mengucapkan terima kasih dan mendoakan untuk kebaikan Rumah Yatim dan para donatur yang telah membantunya.
"Alhamdulillah, semoga bantuan ini bisa memberikan manfaat dan berkah untuk nenek, serta menjadi ladang pahala, kebaikan dan berkah untuk para donatur yang sudah membantu nek Tanijah melalui Rumah Yatim, "tutupnya.
#pejuangkebaikan, masih banyak lagi lansia sebatang yang saat ini kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari khususnya makan. Untuk itu, mari bersama kita bantu mereka, salurkan sedekah, infak dan zakat terbaikmu di Rumah Yatim.
Author
Sinta Guslia