Home / Rubrik / Berita

Menyampaikan Amanah untuk Abah Sajiyo, Lansia Penjual Makanan Ringan Keliling di Cipinang Jaktim

gambar-headline
Jabodetabek Post Views: 21

Rumah Yatim area Jabodetabek mengantarkan bantuan biaya hidup berupa sembako, uang tunai, perlengkapan mandi mencuci, kasur lipat dan bantal guling untuk Abah Sajiyo (74), lansia penjual makanan ringan keliling di Cipinang, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Semua bantuan ini merupakan amanah dari para donatur yang peduli dan ingin membantu Abah Sajiyo.

Sebelum bantuan tersebut diberikan, tim Rumah Yatim Jabodetabek mengajak Abah Sajiyo pergi belanja kebutuhan ke salah satu swalayan besar disana. 

Raut wajah bahagia ditunjukan lansia itu saat memilih barang yang dibutuhkannya.

"Alhamdulillah Abah sangat gembira ketika kami ajak belanja. Katanya, beliau baru kali ini pergi ke swalayan dan belanja banyak. Beliau juga senang akhirnya bisa tidur di kasur dan punya bantal guling. Sebelumnya kan Abah hanya tidur di karpet tipis," ungkap Hendi, salah satu relawan Rumah Yatim Jabodetabek.

Hendi menuturkan jika Abah Sajiyo tinggal sebatang kara di sebuah kontrakan kecil di Jl. Pasar Gembrong, Cipinang. Untuk memenuhi kebutuhan hidup dan pengobatan istrinya yang sedang sakit jantung di daerah Klaten, lansia ini bekerja sebagai penjual makanan ringan keliling.

Diketahui, makanan ringan tersebut merupakan milik orang lain, Abah Sajiyo hanya menjualkannya dan mengambil keuntungan 2 ribu rupiah perbungkusnya. 

Supaya jualannya laku banyak, Abah rela jalan kaki dari jatinegara Jakarta Timur hingga ke Salemba Jakarta Pusat.

Penghasilan yang didapat Abah setiap harinya berbeda, kadang 30 sampai 20 ribu, kadang pula hanya 6 ribu saja. Jika jualannya sepi, Abah terpaksa tidak makan nasi seharian, untuk mengganjal perut, ia hanya makan makanan ringan jualannya.

Abah sebenarnya orang Klaten, dulu disana ia kerja serabutan. Namun sejak sang istri didiagnosis sakit jantung, Abah memilih mengadu nasib di Jakarta dengan harapan bisa membiayai pengobatan sang istri sampai sembuh.

Abah pulang ke Klaten jika sudah punya rezeki banyak, jika belum, ia akan terus bekerja dan berhemat supaya bisa segera menemui sang istri dan membawanya berobat.

"Terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan bantuan ini. Alhamdulillah Abah Sajiyo sangat bahagia menerima nya. Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk Abah, serta menjadi ladang pahala, berkah dan ladang amal untuk para donatur Rumah Yatim," tutur Hendi.

 

#Pejuangkebaikan, diluar sana masih banyak lansia prasejahtera yang bernasib sama dengan Abah Sajiyo bahkan ada yang lebih prihatin daripada beliau. Untuk itu, mari bersama kita ulurkan tangan membantu mereka, salurkan donasi terbaikmu melalui Rumah Yatim. Besar kecilnya bantuan yang diberikan akan sangat berarti untuk mereka.

 

 

 

 

 

 

 

 


Author

img-author

Sinta Guslia

2 tahun yang lalu