Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara berhasil menyalurkan program bantuan biaya hidup untuk masyarakat yang membutuhkan.
Pada Selasa (13/06/23) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara menyalurkan secara langsung program bantuan biaya hidup untuk bapak Alvin sebagai penerima manfaat.
Program bantuan biaya hidup di berikan secara langsung kepada Ayahnya Pak Alvin, karena Pak Alvinnya sedang berada di luar kota.
Rumah Yatim Sumatera Utara berikan bantuan biaya hidup tersebut tepatnya di rumahnya Pak Alvin yang beralamat di Dusun I, Desa Timbang Deli, Kec. Galang, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara
Rumah Yatim Sumatera Utara memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai untuk membantu meringankan beban Bapak Alvin dan memenuhi kebutuhan biaya sehari-harinya.
Bapak Alvin (39) merupakan seorang ayah yang tangguh menghidupi tiga anak piatu dan kedua orang tua yang sedang sakit-sakitan karena faktor usia, 6 bulan yang lalu sang istri telah meninggal dunia.
Pak Alvin bekerja sebagai pencari kayu dari pohon karet yang sudah tumbang di perkebunan.
Ia berkeliling kebun setiap hari berharap ada kayu besar yang tumbang agar ia bisa menjual kembali ke pengepul setelah di potong-potong.
Bermodalkan sepeda motor tua miliknya, ia ikhlas mengangkat kayu seberat 100 Kg bahkan lebih mengingat bayangan ketiga anak piatu di matanya.
Bapak Alvin biasanya mengumpulkan kayu selama satu minggu namun tidak jarang juga lebih dari itu sebab tidak adanya kayu yang tumbang upah yang diperoleh Bapak Alvin hanya 300.000 setiap kali menjual saat ini ia sedang memikirkan pengobatan anak bungsunya yang mengalami penyakit celebral palsy. Pengobatannya terhenti sejak sang ibu meninggal karena keterbatasan ekonomi.
"Kami aja makan sering pake ubi rebus pak, karena beras di rumah gaada. Kasihan ke anak-anak sama orangtua, tapi ya mau gimana lagi saya gak punya uang," ujar Pak Alvin.
Semoga bantuan biaya hidup dari Rumah Yatim Sumatera Utara dapat membantu perekonomian Bapak Alvin dan keluarga untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.
Author
Ridho Nur Hidayatulloh