Home / Rubrik / Berita

Kembali Mengantarkan Amanah untuk Adit, Yatim Tukang Parkir di Pontianak

gambar-headline
Kalimantan Barat Post Views: 28

Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat kembali menyambangi kediaman Adit, anak yatim tangguh di Jl. KH. Wahid Hasyim, Gg. Ambo'tin, Kelurahan Sungai Bangkong, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak.

Sama seperti sebelumnya, dalam sambangannya Rumah Yatim memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai, sembako dan perlengkapan mandi mencuci untuk Adit dan keluarganya. 

 

"Alhamdulillah bantuan biaya hidup tahap kedua, amanah dari para donatur telah diberikan kepada Adit, mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk Adit sekeluarga. Terima kasih kepada semua donatur yang telah membantu, semoga Allah membalas semuanya dan kebaikan ini bisa menjadi ladang pahala, kebaikan dan berkah untuk para donatur," tutur Multi, salah satu relawan Rumah Yatim Kalbar.

Lebih lanjut Multi menyampaikan jika tiga hari lalu Adit mengalami kecelakaan jatuh dari motor dan sampai saat ini ia belum pernah diperiksa ke rumah sakit. Tidak hanya itu, ibunda Adit pun sedang sakit dan belum berobat.

 

Ketika tim memberikan bantuan ini, Adit dan ibunya terlihat begitu terharu dan senang. Mereka pun mengatakan akan menggunakan bantuan ini untuk berobat dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Multi menerangkan, sejak mengikuti sekolah paket B dan lahan parkir tempatnya bekerja dijual, Adit tidak lagi bekerja sebagai tukang parkir, melainkan sebagai penjual kue milik salah satu warga disana. 

"Sejak didaftarkan tim relawan Rumah Yatim, Adit sekarang sudah sekolah paket B, dia sekolahnya seminggu tiga kali. Setelah sekolah biasanya dia jualan kue milik orang. Alhamdulillah Adit sekolahnya rajin," ungkapnya.

 

Diketahui, sejak ditinggal meninggal ayahnya, Adit terpaksa putus sekolah demi bisa membantu ibunya mencari nafkah. Ibu adit bekerja sebagai buruh cuci, namun karena punya penyakit saraf kejepit jadinya sang ibu jarang bekerja.

Saat ini Adit tinggal bersama ibu, adik dan neneknya disebuah rumah sederhana. Ketika masih sekolah, Adit dikenal sebagai anak yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik. Pihak sekolahnya selalu melibatkan Adit dalam perlombaan lari maraton. Adit pun sudah beberapa kali juara.

 

 

#pejuang kebaikan, mari bersama kita bantu Adit dan anak yatim lainnya supaya bisa terus sekolah dan menggapai cita-citanya. Salurkan donasi terbaikmu melalui rumah-yatim.org, silakan klik tombol donasi. 


Author

img-author

Sinta Guslia

1 tahun yang lalu