Pada umumnya seseorang yang telah lanjut usia akan menghabiskan masa tuanya dengan bersantai, beribadah dan bermain bersama cucu dirumah.
Namun tidak semua lansia mempunyai nasib yang sama, mereka yang hidup dalam kondisi ekonomi terbatas mesti menghabiskan masa tuanya dengan bekerja keras demi bisa menyambung hidup.
Mbah Karsih (69) salah satunya. Di usia senjanya, ia mesti berjualan bubur sumsum keliling demi bisa menyambung hidupnya.
Kondisi fisiknya yang tidak sekuat dulu tak membuat Mbah patah arang untuk terus berikhtiar mencari nafkah halal.
Setiap harinya, mbah Karsih jualan bubur sumsum keliling dari jam 8 pagi hingga 12 siang. Jika dagangnnya laku semua, mbah akan mendapat keuntungan sebanyak 10 ribu, namun jika penjualan sepi ia hanya membawa 2 ribu rupiah saja.
Menurut mbah Karsih, ketika jualannya laku sedikit atau tidak laku sama sekali berarti pertanda dirinya harus segera bersedekah. Jika hal itu terjadi, mbah akan langsung membagikan buburnya ke anak-anak atau lansia yang ditemuinya dipingir jalan.
"Alhamdulillah meskipun kondisi mbah ngga punya uang tapi mbah bisa sedekah dari jualan. Gapapa mbah makannya sama nasi putih aja, yang penting jualan mbah berkah, mudah-mudahan dengan sedekah bubur itu bisa menjadi bekal buat mbah nanti," ucap mbah Karsih.
Sejak ditinggal meninggal suaminya 3 tahun lalu, mbah harus berjuang sendiri untuk menyambung hidup. Sebenarnya ia mempunyai anak, namun mereka sudah berumah tangga dan tinggal berjauhan dengan mbah. Mbah Karsih tidak ingin membebani anak-anaknya dikarenakan kondisi anak-anaknya juga sama-sama susah.
Sebagai bentuk kepedulian dan perhatiannya, Rumah Yatim cabang Yogyakarta memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai kepada mbah Karsih. Bantuan tersebut langsung diberikan di kediaman mbah Karsih di Desa Besani Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo
"Alhamdulillah mbah sangat senang bisa menerima bantuan ini. Terima kasih Rumah Yatim dan semua donatur, semoga Allah membalas semuanya, semoga Allah memudahkan semua urusan Rumah Yatim dan para donaturnya," ucap mbah Karsih.
Sementara itu, Jajang Khoeruman kepala cabang Rumah Yatim Yogyakarta mengucapkan terima kasih kepada orang-orang baik yang telah menyisihkan rezekinya untuk membantu mbah Karsih.
"Semoga bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan keberkahan untuk mbah Karsih. Semoga bantuan ini pun bisa menjadi ladang pahala, kebaikan dan ladang pahala untuk para donatur yang sudah membantu mbah Karsih melalui Rumah Yatim," tandasnya.
Author
Sinta Guslia